# Pelapukan Pelapukan adalah proses alterasi dan perombakan batuan menjadi bagian-bagian yang lebih kecil (fragsasi). # Macam-Macam Pelapukan ## Pelapukan fisika Perombakan batuan menjadi bagian yang lebih kecil tanpa mengubah sifat kimia dari batuan tersebut. Hal ini disebabkan oleh perubahan suhu secara tiba-tiba, pergerakan air, pergerakan laut, dan gletser. **Contoh Pelapukan Fisika :** > **Perubahan suhu ekstrim di padang pasir** > Nasa menyatakan bahwa pada siang hari, suhu di gurun sahara mencapai rata-rata di 38 derajat celcius, sedangkan pada malam hari -4 derajat celcius. Sehingga, ketika perubahan suhu ini terjadi secara berulang-ulang, maka batu yang ada disana akan mengalami proses pelapukan. >**Batuan yang hancur karena sering terkena tetesan air** >Diakibatkan karena struktur batuan yang dapat melunak apabila terkena tetesan air secara terus menerus. ## Pelapukan kimia Perombakan batuan yang mengubah susunan kimia pada batuan tersebut. Proses pelapukan terbagi menjadi hidrasi dan oksidasi. Hidrasi terjadi ketika adanya reaksi kimia yang ditimbulkan oleh air sebagai zat pelarut yang diserap oleh air mineral ke dalam struktur kristal batuan Oksidasi terjadi ketika adanya reaksi kimia yang terjadi antara mineral batuan dengan oksigen. **Contoh pelapukan kimia :** >**Melapuknya batuan karena penyerapan air yang dilakukan oleh mineral** >Proses penyerapan air oleh mineral ini terjadi secara terus menerus, sehingga menyebabkan batuan tampak basah dan lembab. Akibatnya, batu tersebut lama-kelamaan akan melapuk atau hancur. >**Melapuknya batuan karena kehilangan silikat** >Setiap bebatuan mempunyai lapisan silikat yang berfungsi untuk melindungi permukaannya dari kondisi ekstrem lingkungan. Ketika lapisan ini hilang, batuan akan menjadi lebih mudah hancur atau terkikis. ## Pelapukan organik (biologis) Perombakan batuan yang disebabkan oleh organisme dan tumbuhan. **Contoh pelapukan organik :** > **Tanaman lumut yang hidup di permukaan batuan** > **Penjalaran akar tumbuhan pada batuan** ___ # Erosi Pemindahan batuan dari suatu wilayah ke wilayah lain. # Proses Erosi 1. Detachment, pelepasan batuan dari batuan induk 2. Transportasi, perpindahan batuan dari satu tempat ke tempat lain 3. Sedimentasi, pengendapan batuan # Jenis-Jenis Erosi ## Berdasarkan Tingkat Kerusakannya - Erosi percikan (splash erosion), adalah proses terkelupasnya partikel-partikel tanah bagian atas oleh tenaga kinetik air hujan bebas atau air lolos. - Erosi kulit atau lembar (sheet erosion), adalah pengikisan lapisan tipis permukaan tanah di daerah berlereng oleh kombinasi air hujan dan air larian (run off). - Erosi alur Erosi alur (rill erosion), adalah pengangkutan partikel-partikel tanah oleh aliran air yang mengalir di permukaan tanah yang terkonsentrasi pada alur tertentu. Alur-alur tertentu pada permukaan tanah merupakan parit-parit kecil dan dangkal. - Erosi parit (gully erosion), terjadinya hampir sama dengan proses erosi alur tetapi alur yang terbentuk sudah sangat besar. - Erosi tebing sungai (streambank erosion), adalah pengikisan tanah pada tebing sungai, penggerusan dasar sungai oleh aliran air sungai atau terjangan aliran sungai yang kuat pada daerah belokan sungai. - Erosi internal sungai (internal erosion atau subsurface erosion) adalah terangkutnya partikel-partikel tanah primer dan masuk ke dalam celah-celah atau pori-pori tanah sehingga tanah menjadi kedap air dan udara. Erosi internal menyebabkan menurunnya kapasitas infiltrasi tanah secara cepat sehingga aliran permukaan meningkat dan menyebabkan terjadinya erosi lembar atau erosi alur. - Tanah longsor (landslide) adalah bentuk erosi di mana pengangkutan atau gerakan tanah terjadi bersamaan dalam volume yang relatif besar. # Berdasarkan Tenaga Pembawa ## Erosi Air (Ablasi) Pengikisan yang disebabkan air sungai dan air hujan ## Erosi Angin (Deflasi atau Korasi) Pengikisan yang disebabkan oleh angin ## Erosi Gelombang Laut (Abrasi) Pengikisan yang terjadi di daerah pantai ketika arus serta gelombang laut menuju pantai. ## Erosi Glasial Erosi yang menyebabkan pengikisan batuan oleh gletser yang terdapat di wilayah kutub atau di puncak pegunungan yang tinggi. # Dampak Erosi - Menurunnya kemampuan tanah untuk meresap air (infiltrasi), yang dapat mengakibatkan banjir di sungai - Sedimentasi yang tinggi menyebabkan pendangkalan sungai yang memengaruhi kelancaran jalur pelayaran - Menghilangnya lapisan tanah yang subur untuk pertumbuhan tanaman