# facing science 4.0 (versi pra acara)
- tags: #dosenadmin
- 
- [@dasaptaerwin](https://twitter.com/dasaptaerwin) [@itbofficial](https://twitter.com/itbofficial) / [RINarxiv](https://rinarxiv.lipi.go.id)

## tujuan umum
1. Peserta memahami definisi #OpenScience
2. Peserta mengetahui perkembangan OpenScience di Indonesia dan Dunia
3. Peserta mengetahui tantangan dan peluang dalam implementasi OpenScience
4. Peserta mengetahui perbedaan sistem pengelolaan artikel ilmiah oleh jurnal dan preprint
5. Peserta dapat menjadi #agentofchange ketika kembali ke institusi masing-masing
## pertanyaan kunci
### definisi openscience
* bervariasi untuk orang/pihak yang berbeda tapi benang merahnya adalah
* demokratisasi pengetahuan
* kemudahan akses
* kemudahan menelaah ulang
### bagaimana perkembangan OpenScience di kalangan dosen/pengajar?
* perkembangan di indonesia
* baru sebagai wacana -> tahu tapi enggan mencoba
* tidak tahu dan enggan mencari tahu
* setelah tahu dari kolega LN, baru merasa perlu tahu -> baru sebagai tren
* berpusat di jurnal akademik -> apapun yang mereka minta, akan dipenuhi oleh penulis (administratif) -> skor -> naik pangkat -> pengakuan
* kegiatan lain yang berdampak besar justru hanya dinilai sebagai **tick mark**
* adanya recommendation for openscience UNESCO, mungkin belum dapat diterjemahkan sampai ke regulasi
* perkembangan di dunia:
* krisis reproducibility
* demokratisasi pengetahuan <- kemudahan akses
* bukan hanya sekedar membayar APC untuk terbit di jurnal OA, tapi juga masalah **rights retention**
* materi ilmiah harus dapat: ditemukan, diakses, operasikan, digunakan ulang (FAIR: FINDABLE, ACCESSIBLE, INTEROPERABLE, REUSABLE)
### tantangan dan peluang
* tantangan: mengubah budaya/persepsi
* peluang: stands out, reputasi bukan "reputasi", citra diri
### pengelolaan jurnal konvensional dan peran preprint
* budaya/persepsi sangat bergantung kepada jurnal
* peran preprint
* transparansi dan akuntabilitas <- dapat dilengkapi/didukung dengan depositori data di [RIN](https://rin.lipi.go.id)
* seringkali di akhir masa hibah, makalah belum terbit di jurnal, maka preprint bisa jadi pembuktian bahwa makalah sudah selesai ditulis, sudah dikirimkan ke jurnal, dan sedang ditinjau
* kemudahan akses:
* berlaku untuk makalah yang nantinya akan terbit di jurnal OA maupun non OA
* pengarsipan mandiri (_self archiving_)
* **rights retention**:
* **HKI belum jadi pertimbangan utama** dalam seluruh pekerjaan ilmiah, termasuk penerbitan makalah di jurnal
### apa saja tantangan dan peluang dalam implementasi OpenScience dari perspektif dosen?
* internal
* keseragaman berpikir dosen -> yang mungkin saja diturunkan dari senior ke yunior
* enggan mencoba -> takut malah repot, takut luaran tidak dapat diakui atau dinilai
* terlalu ingin instan <- pola pikir akademik/ilmiah yang menurun
* eksternal
* tekanan regulasi
* tekanan institusi
* tekanan sejawat
### apakah boleh dijelaskan awal mula pengembangan RinArxiv dan komunitas Good Sciences Indonesia?
* sejarah [RINarxiv](https://twitter.com/rinarxiv) adalah [INArxiv](https://osf.io/preprints/inarxiv/), preprint server indonesia yang pertama
* INArxiv dimulai tahun 2013 dari pergaulan yang tidak sengaja dan mungkin terlalu luas.
* via [Twitter](https://twitter.com/dasaptaerwin). berawal dari mengenal satu orang, kemudian berkembang
* **tanggal 17 Agustus 2017** adalah awal mula INArxiv beroperasi sampai kemudian ...
* tahun 2019, Center for Open Science (COS) pengelola Open Science Framework mengalami kesulitan keuangan -> komunitas pengelola server preprint untuk menggalang dana. karena waktu itu INArxiv yang terbanyak (2000 an dokumen), maka kami perlu menggalang dana 200 an juta (setahun)
* kami jelas keberatan -> akhirnya kami pamit keluar dari ekosistem COS -> layanan INArxiv dihentikan
* tahun 2020 adalah awal mula kami mencari dukungan dari pihak lain di indonesia -> tidak ada yang merespon, **kecuali PDDI LIPI**
* PDDI LIPI adalah pengelola Rumah Jurnal Keilmuan Indonesia ([RUJUKAN](https://rujukan.lipi.go.id)) -> hosting jurnal bagi lembaga yang tidak punya/mampu hosting jurnal akademik sendiri
* **tanggal 21 Mei 2020** adalah awal mula RINarxiv beroperasi -> sampai hari ini sudah 70+ preprint yang tayang
* komunitas **Good Science Indonesia** sendiri adalah komunitas "unik" (beragam dan non arus utama) yang berawal dari kegiatan kami di tahun 2019 (webinarsains2019) yang direlay oleh belasan perguruan tinggi di Indonesia
### tips apa yang ingin dibagikan kepada para kandidat #FutureDosen?
* buka pikiran
* perluas pergaulan
* kembangkan diri